Cara Memelihara Ikan Cupang Hias | Drh. Fira Sovica

memelihara ikan cupang hias tidak semudah memelihara ikan cupang aduan. Ada beberapa poin khusus yang harus diperhatikan dalam memelihara ikan cupang hias ini. Dan berikut adalah beberapa hal yang harus diperhatikan dalam tips

cara memelihara ikan cupang hias

dalam akuarium:
images taken from my.opera.com
  • Penggantian air
  • Air adalah hal krusial dalam memelihara ikan apapun. Penggantian air sebanyak 50% dari volume akuarium hendaknya dilakukan setiap hari dengan air yang sudah didiamkan selama 24 jam. air wajib diganti maksimal 1 minggu sekali, dan akuarium pemeliharaan ikan juga wajib dicuci bersih, dibilas dengan air panas, dan dijemur dibawah sinar matahari selama 30 menit maksimal 1 minggu sekali pula. perlu diingatkan bahwa kebersihan air adalah poin terpenting dalam pemeliharaan ikan cupang hias. maka dari itu, penting untuk selalu memperhatikan kualitas air.
  • Pemberikan pakan
  • Pemberian pakan pada ikan cupang hias bisa dilakukan pada jam 8 pagi dan 4 sore setiap harinya. kuantitas pemberian pakan hendaknya pas dengan konsumsi si ikan, tidak terlalu sedikit hingga menyebabkan ikan masih lapar atau tidak terlalu banyak hingga ada sisa makanan di dalam akuarium. jangan biarkan ada makanan sisa dalam akuarium karena bisa mempengaruhi kebersihan dan kualitas air. hendaknya makanan yang masih sisa bisa dibersihkan atau diangkat dari akuarium pemeliharaan. cupang hias bisa diberi pakan alami seperti jentik nyamuk, kutu air, cacing sutra, dan infusoria. pakan yang akan diberikan hendaknya dibersihkan terlebih dahulu dari segala kotoran.
  • penyakit pada ikan cupang hias
  • secara umum, penyakit yang sering diderita oleh ikan cupang disebabkan oleh kuman dan bakteri karena kebersihan air atau pakan kurang dijaga. penyakit ikan cupang berupa titik-titik putih pada sekujur ikan cupang disebut penyakit white spot. penyakit ini disebabkan oleh bakteri yang ada dalam air. cara penanggulangannya adalah dengan memindahkan ikan ke wadah pemeliharaan yang baru yang diisi oleh air yang telah diendapkan selama 24 jam. biarkan ikan cupang selama beberapa jam di wadah tersebut sementara siapkan sebuah wadah lain yang diisi 1 liter air dan 1 tetes obat ikan anti bakteri. jika tidak ada obat ikan anti bakteri, anda bisa menggunakan garam dapur. larutkan 3 sendok teh garam daput di dalam 1 liter air, lalu masukkan ikan cupang hias dan diamkan selama 30 detik di air garam tersebut, kemudian ikan bisa langsung diangkat dan tempatkan ikan di wadah berisi air yang baru (belum dipakai sebelumnya). lakukan langkah-langkah di atas 2 kali sehari selama beberapa hari hingga kondisi ikan benar-benar sehat. penyakit yang memiliki ciri menguncupnya sirip ikan cupang hias dinamakan penyakit velvet. penyebabnya sama dengan penyakit white spot, yaitu bakteri. penanganannya sama seperti penanganan pada penyakit white spot, namun ada baiknya ikan dibawa ke vet yang ahli dalam menangani ikan cupang hias. penyakit lain yang biasa diidap oleh ikan cupang hias adalah penyakit berak putih. penyakit ini bisa dikatakan tidak berbahaya secara langsung bagi ikan cupang hias, namun pertumbuhan tubuh dan warna ikan cupang hias bisa terhambat karena adanya penyakit ini di tubuhnya. cukup berikan obat cacing khusus ikan cupang untuk penanganannya dengan dosis 1 tetes untuk 5 liter air. lakukan pengobatan selama 1 minggu hingga kondisi kesehatan ikan cupang hias pulih kembali

Demikian adalah

cara memelihara ikan cupang hias

. artikel lain tentang cara memelihara ikan koi bisa dilihat dan dibaca di artikel lainnya. semoga artikel diatas bisa membantu para pecinta ikan cupang hias.

0 Response to "Cara Memelihara Ikan Cupang Hias"

Post a Comment

Komentar anda akan dimoderasi oleh Admin.
Pesan anda akan langsung dibalas oleh Drh. Fira Sovica.