Membedakan buaya muara (porosus) jantan dan betina
peliharaan masih merupakan topik yang sering ditanyakan. Sebenarnya, agak susah untuk
mengetahui jenis kelamin porosus secara visual, kecuali jika anda tahu caranya. Nah, artikel berikut adalah
cara mengetahui jenis kelamin porosus peliharaan. Artikel ini berkaitan dengan artikel
cara memelihara buaya muara.
Nah, bagaimana caranya mengetahui jenis kelamin porosus? Berikut adalah cara membedakan porosus jantan dan betina?
- Porosus jantan berukuran lebih besar dari porosus betina.
- Bagian luar organ reproduksi porosus jantan biasanya agak cembung, dengan celah di tengahnya, sementara bagian luar organ reproduksi porosus betina biasanya datar.
Perbedaan bagian luar organ reproduksi pada porosus ini sangat jelas terlihat pada porosus dewasa, namun agak susah untuk terlihat pada anakan porosus.
- Mengetahui jenis kelamin porosus dengan metode spreading the vent.
Secara bahasa, spreading the vent berarti melebarkan lubang kelamin. Metode ini jelas tidak bisa dilakukan secara sembarangan, karena melakukan metode spreading the vent pada buaya porosus tanpa mengetahui caranya hanya akan membuat buaya tersebut stress bahkan terluka. Secara singkat, teknik spreading the vent bisa dilakukan dengan melebarkan lubang genital bagian luar dengan menggunakan pinset tumpul atau hemostat. Jika porosus tersebut jantan, makan bagian dalam organ genital porosus akan terlihat memanjang. Organ genital bagian dalam akan lebih mudah terlihat bila anda menyorotkan cahaya senter pada bagian genitar yang terbuka.
- Mengetahui jenis kelamin buaya porosus dengan menggunakan metode popping.
Seperti halnya mengetahui jenis kelamin ular yang sudah saya bahas di artikel sebelumnya, cara mengetahui jenis kelamin buaya muara juga bisa dilakukan dengan metode popping. Secara bahasa, popping berarti 'memencet hingga keluar', yang berarti memencet daerah sekitar organ reproduksi buaya muara agar bagian dalam organ genital porosus bisa terlihat. Namun tentu saja metode ini tidak bisa dilakukan sembarangan. Jangan sesekali menggunakan metode popping untuk mengetahui jenis kelamin porosus jika anda tidak mengetahui teknik popping pada buaya. Saya sarankan agar anda bergabung dengan komunitas porosus untuk mengetahui lebih lanjut mengenai metode popping untuk mengetahui jenis kelamin porosus ini.
Demikian adalah
cara mengetahui jenis kelamin porosus
yang saya tulis berdasarkan pengetahuan sebagai dokter hewan. Semoga artikel singkat di atas bisa membantu anda untuk mengetahui apakah porosus peliharaan anda jantan atau betina. Saran, komentar, dan pertanyaan bisa anda tulis dibawah ini. Terima kasih. (FS)
terima kasih banyak dok ubtuk artikelnyaa.... mantapp 😎
ReplyDeletesama-sama, mas... :)
Delete