Ciri Bearded Dragon Jantan Dan Betina | Drh. Fira Sovica

Ada banyak mitos yang beredar mengenai

cara mengetahui jenis kelamin bearded dragon

dan tanda bearded dragon betina dan jantan. Diantara kabar burung yang menyebutkan bahwa cara mengetahui jenis kelamin kadal berjanggut antara lain dengan ukuran tubuh (bearded dragon jantan lebih besar daripada bearded dragon betina), pendapat lain mengatakan bahwa warna bearded dragon betina lebih cerah dibanding bearded dragon jantan. Pendapat-pendapat tersebut belum diketahui benar atau salahnya, namun adakalanya kurang tepat. Artikel ini berkaitan dengan artikel cara memelihara bearded dragon.


  • Nah, bagaimana cara menentukan dan mengetahui perbedaan bearded dragon jantan dan betina?
  • Caranya adalah dengan melihar tonjolan pada bagian bawah pangkal ekor bearded dragon anda. Bearded dragon jantan memiliki dua tonjolan pada masing-masih sisi pangkal ekornya, sementara bearded dragon betina hanya memiliki satu benjolan di tengah pangkal ekornya. Untuk lebih jelas, silakan lihat gambar berikut ini:
  • Ciri bearded dragon jantan:
  • cara mengetahui jenis kelamin bearded dragon
    Image taken from beardeddragon.org
  • Ciri bearded dragon betina:
  • cara mengetahui jenis kelamin bearded dragon
    Image taken from beardeddragon.org
Demikian adalah

cara mengetahui jenis kelamin bearded dragon

. Saya harap, artikel ini bisa membantu anda dalam membedakan bearded dragon jantan dan betina dengan tepat. Terima kasih. (FS)

4 Responses to "Ciri Bearded Dragon Jantan Dan Betina"

  1. Permisi dok, mau tanya apakah cara sexing ini akurat? Atau ada cara sexing lainnya, misalnya seperti ular di colok begitu.

    ReplyDelete
    Replies
    1. bisa mas, bisa dengan 'dicolok'. tapi ya gak bisa sembarangan ya. ada tekniknya. jangan asal colok aja. :D

      Delete
  2. Dok, berapa lama BD birahi/ovulasi ?

    ReplyDelete
  3. Bd baby udah bisa di bedakan kah dok jenis kelamin nya?

    ReplyDelete

Komentar anda akan dimoderasi oleh Admin.
Pesan anda akan langsung dibalas oleh Drh. Fira Sovica.