Perhitungan Biaya Ternak Sugar Glider | Drh. Fira Sovica

Ternak sugar glider

bisa dijadian investasi dibidang memelihara hewan peliharaan, seperti yang telah tulis di artikel memelihara hewan sebagai sarana investasi. Artikel berikut akan mengupas rincian biaya untuk beternak sugar glider. Perhitungan biaya bisnis menternakkan sugar glider ini saya rangkum berdasarkan pengalaman sendiri telah memelihara dan breeding sugar glider selama beberapa waktu. Bagi anda yang mau tahu cara beternak sugar glider, anda bisa membaca artikel saya cara ternak sugar glider.


Berikut adalah rincian biaya untuk memulai ternak sugar glider. Daftar biaya untuk menternakkan sugar glider berikut berdasarkan asumsi jumlah induk sugar glider sebanyak sepasang.
Perhitungan Biaya Ternak Sugar Glider
Image taken from expatads.com
  • Biaya pembelian sepasang indukan sugar glider: Rp. 300.000 x 2 = Rp. 600.000;
  • Biaya pembelian kandang dan aksesoris: Rp. 250.000;
  • Biaya pakan rutin sugar glider (bubur bayi) selama sebulan: Rp. 150.000;
  • Biaya pakan tambahan sugar glider (buah-buahan, madu) selama sebulan: Rp. 50.000;
  • Saving untuk biaya tak terduga (persiapan jika sugar glider sakit, dll): Rp. 200.000;
Total biaya ternak sugar glider untuk sepasang indukan sugar glider adalah Rp. 1.250.000.

Total biaya menternakkan sugar glider tersebut masih bisa anda 'tekan' dengan cara membeli indukan sugar glider lebih banyak agar mendapat potongan diskon dari seller sugar glider. Tentu saja, jika anda membeli indukan sugar glider lebih banyak, maka anda akan mengeluarkan biaya lebih banyak pula untuk kandang dan pakan. Bagi anda yang berniat membeli indukan sugar glider, anda bisa membaca artikel saya mengenai daftar penjual sugar glider terpercaya.

Demikian artikel singkat saya mengenai rincian dan

perhitungan biaya menternakkan sugar glider

. Semoga artikel singkat di atas bisa menjadi acuan bagi anda yang ingin ternak sugar glider. Terima kasih. (FS)

8 Responses to "Perhitungan Biaya Ternak Sugar Glider"

  1. Mau tanya apakah SG induk itu bisa di kawinkan dgn anak jantan nya ???

    terima kasih :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. perkawinan sedarah (antara anak dan induk atau antar-anak ) tidak boleh dilakukan...
      resikonya kecacatan anakan yang dihasilkan dan/atau ketidaksempurnaan psikologi pada sg (agresif, dll)...

      Delete
  2. dok, kalo untuk biaya pakan itu kok besar ya? emang pakannya apa aja? bubur bayi aja atau udah termasuk buah atau yang lainnya?

    trus kalo memelihara sg dengan pakai serbuk kayu sebagai alas boleh ga? trus sg itu kalo lagi manjat-manjat di dinding kandang, ada kemungkinan dia pee ga? kalo iya, berarti kemana-mana dong pee nya?

    ReplyDelete
    Replies
    1. asumsi biaya pakan tersebut adalah nilai maksimal, dalam artian jenis pakan paling bagus yang bisa diberikan. jenis pakannya iya, bubur bayi promina, bisa tambah bee pollen, makanan tambahan berupa jangkrik dan ulat hongkong. biaya Rp. 150.000 sudah mencakup itu. kalau mas bisa ngakalinnya, bisa lebih murah dari itu kok... :)

      jangan pake alas kandang serbuk kayu mas, bahaya buat paru2nya. jangan.

      meski dia manjat2, tapi pee dan poo-nya tetep ada di dalam kandang, gak pergi kemana2 (keluar kandang)... :)

      mau breed sg? coba aja mas. :)

      Delete
    2. oooh begitu dok, oke oke dok.. kalo bubur promina aja itu sg bakal bosen ya dok emang ?

      wah,ga boleh dok? soalnya saya liat di youtube ada breeder gitu pake alas kandangnya serbuk kayu..

      ohh syukurlah kalo gitu, berarti ga perlu beres2 luar kandang hehe.. iya dok mau coba breed sg :)tapi banyak pertimbangan karena kondisi kamar kosan..

      Delete
    3. kalau pake promina aja gak apa2. gak masalah. malah lebih bagus promina daripada sun....

      gak bagus pake serbuk kayu, mas. partikelnya bahaya buat paru2 sg. sejujurnya, saya juga udah males sih ngasih tau para 'master' sg itu, karena kalau dikasih tau malah ngeyel, hihihi. merasa dia yang paling tahu. padahal ini bukan soal siapa yang lebih tau dan siapa yang nggak, tapi demi sgnya. karena sayapun meski dokter hewan, tetep aja masih belajar kok. :)
      ya udah biarin aja... :D

      kalau di kamar kosan, pastikan mas gak merokok. atau ruangannya gak bau rokok. dan kalaupun masnya merokok, jangan merokok di dalam ruangan. keluar dulu. bagusnya emang gak usah merokok samasekali, hihihi... :)

      Delete
  3. Izin bertanya, saya punya SG jantan udah umur 1 tahunan. 2 bulan yang lalu saya beli betinanya umur 6 bulan. saya satukan sudah hampira 2 bulanan tapi kenapa ga ada tanda-tanda sedang IP ya:(

    ReplyDelete
    Replies
    1. terus satukan. saya rasa mereka sedang saling kenal. emang kadang ada yang lama, ada juga yang cepet.....

      cukup pastikan makanannya mencukupi buat sgnya... dan kandangnya bersih serta nyaman...

      Delete

Komentar anda akan dimoderasi oleh Admin.
Pesan anda akan langsung dibalas oleh Drh. Fira Sovica.