Cara Merawat Bayi Ferret | Drh. Fira Sovica

Merawat ferret yang masih bayi memerlukan perawatan yang hampir sama dengan memelihara musang yang masih bayi. Memelihara ferret yang masih bayi memerlukan ketelatenan dan ketelitian, terutama dari segi memberikan makanan untuk ferret yang masih bayi dan kebersihan kandang. Anda bisa membaca cara memelihara ferret di artikel cara memelihara ferret.
Cara Merawat Bayi Ferret
Image taken from weheartit.com
Berikut adalah

cara merawat bayi ferret

yang penulis tulis berdasarkan pengalaman sendiri sebagai breeder ferret:
  1. Pada prinsipnya, bayi ferret amat sangat membutuhkan induknya sebelum masa independentnya tiba.
  2. Masa independent adalah masa dimana bayi ferret akhirnya bisa makan sendiri dan sudah bisa hidup mandiri tanpa bantuan induknya. Sebaiknya, bayi ferret tidak dipisahkan dari induknya hingga masa independentnya tiba. Bayi ferret sebaiknya tidak dipisahkan dari induknya karena bayi ferret memiliki ikatan batin yang amat kuat dengan induknya saat masih bayi, dan dipisahkan dari induknya akan membuat bayi ferret stress. Namun tidak semua bayi ferret stress saat dipisahkan dengan induknya. Ada beberapa kasus dimana bayi ferret akhirnya berhasil bertahan hidup saat dipelihara oleh manusia.
  3. Bayi ferret yang dipelihara hendaknya ditempatkan di kandang yang memiliki suhu ruangan alias tidak terlalu panas juga tidak terlalu dingin.
  4. Kandang tempat memelihara bayi ferret juga sebaiknya diberi penghangat berupa kain yang bisa menyerap air. Usahakan agar kain selalu bersih untuk mencegah bakteri dan kuman dari kotoran bayi ferret menempel pada tubuh bayi ferret.
  5. Beri makan bayi ferret setiap 4 jam sekali. Bersihkan sisa makanan yang menempel di tubuh bayi ferret.
  6. Makanan ferret yang masih bayi adalah BLABLA. Makanan bayi ferret ini bisa anda tambahkan suplemen kalsium tambahan agar bayi ferret terhindar dari penyakit hind leg paralisys pada bayi ferret. Jika bayi ferret belum bisa makan sendiri, pemberian makanan pada bayi ferret bisa dilakukan dengan menggunakan pipet atau menggunakan botol susu khusus untuk memberi makan anak kucing. Botol susu khusus anak kucing ini bisa anda beli di toko perlengkapan hewan terdekat.
Demikian adalah

cara merawat bayi ferret

. Artikel diatas diharapkan bisa membantu anda dalam merawat dan memelihara bayi ferret. Saran dan kritik serta pertanyaan terkait artikel ini bisa anda tulis dibawah ini. Terima kasih. (FS)

4 Responses to "Cara Merawat Bayi Ferret"

  1. Masukan Mbak:
    Berdasar situs www.weaselwords.com, kebutuhan lemak & protein bagi ferret lebih tinggi dari kebutuhan gizi yang sama pada kucing.
    Sebagai breeder Ferret di Indonesia, pakan baby ferret selain CatFood kering, saya kombinasikan juga dengan CatFood basah, irisan potongan daging ayam, dan susu untuk kucing.
    Hal demikian juga karena FerretFood yang dirancang khusus untuk ferret masih sangat sulit didapat di Indonesia.
    Yang ingin diskusi, bisa kontak saya di:
    Whatsapp/SMS: 085220129296
    Pin BBM : 7503D304
    Saya punya stok baby ferret-nya juga loh :)

    ReplyDelete
  2. Pagi dokter, apakah pemberian makanan bubur Susu SUN bisa berbahaya untuk pencernaan atau kesehatannya jangka Panjang ? Terima kasih

    ReplyDelete
  3. Tlong buka ttng monpai dong dok...bnyk komen yg gk di bls.��

    ReplyDelete

Komentar anda akan dimoderasi oleh Admin.
Pesan anda akan langsung dibalas oleh Drh. Fira Sovica.