Image taken from kaskus.co.id
Ada beberapa alasan kenapa saya tidak berminat mengikuti kegiatan sosialisasi musang
yang sering diadakan grup-grup pecinta hewan di kota masing-masing, dan sosialisasi musang adalah salahsatunya. Alasan kenapa saya tidak setuju dengan kegiatan sosialisasi musang adalah sebagai berikut:- Kegiatan sosialisasi musang lebih condong ke acara "pamer binatang peliharaan" daripada acara edukasi ke masyarakat. Ini adalah alasan pertama kenapa saya tidak setuju dengan kegiatan sosialisasi musang. Saya melihat bahwa kegiatan sosialisasi musang lebih ke arah pamer binatang peliharaan daripada edukasi ke masyarakat. Lebih parahnya lagi, banyak diantara anggota pemula di grup tersebut yang terkesan "sok tahu" tentang cara memelihara musang. Tentu saja, tidak semua grup seperti itu. Beberapa grup yang masih menekankan edukasi ke masyarakat tentang peran musang di alam, dan saya amat respek dengan grup tersebut.
- Sosialisasi musang akan membuat musang makin diburu di alam. Alasan kedua kenapa saya tidak setuju dengan kegiatan sosialisasi musang adalah karena sosialisasi musang akan membuat masyarakat makin berminat memelihara musang. Hal itu tentu saja akan membuat permintaan pasar akan musang menjadi meningkat, yang berakibat musang semakin diburu di alam. Dalam beberapa kasus yang terjadi pada musang bulan, musang bulan yang masih bayi atau anakan lebih mahal karena lebih mudah dijinakkan. Hal ini akan membuat perburuan musang bulan meningkat. Beberapa pemburu rela membunuh induk musang bulan dan mengkonsumsi dagingnya serta mengambil bayi atau anak musang bulan tersebut untuk dijual. Praktek perburuan musang bulan ini mirip praktek perburuan orangutan di Kalimantan. Induk orangutan diburu dan dibunuh untuk mengambil anaknya. Anak orangutan yang berhasil ditangkap kemudian dikirim ke Singapura dan Thailand untuk diperdagangkan di pasar gelap hewan peliharaan. Namun, dari 5 anak orangutan yang dikirim, 3 ekor anak orangutan mati di jalan karena suhu tinggi, kelaparan, dan dehidrasi. Sisanya dijual dalam keadaan memprihatinkan.
Bener banget dok saya di sini baru gabung di salahsatu komunitas pecinta musang, dan banyak yang pamer tanpa berbagi ilmu makanya kadang mau ikut malas, tapi kalo ga ikut jadi kurang pengalaman dan musang q ga ketemu teman" nya
ReplyDeletebanyak juga kok grup musang yang lebih mengutamakan edukasi, mas. :)
Deletebiasanya yang cuma pamer2 doang, itu yang anggota alay doang, hihihihi..... :D
Betul sekali buk dokter. Sy sndri dlu anggota komunitas tp skrg lbh independent dan tdk ikutan2 sosialisasi ny karna lbh byk mudorot ny, mengutamakan pamer pet di banding edukasi nya kpd masyarakat, smakin melenceng jauh dr tjuan sosialisasi itu sndri
ReplyDelete