» » Cara Memelihara Kelomang atau Umang-umang

Cara Memelihara Kelomang atau Umang-umang | Drh. Fira Sovica

Siput laut, atau sering disebut kelomang atau umang-umang, memang banyak dijual dipasar-pasar atau sekolah dasar karena lucu dan menarik, maka untuk itulah artikel tentang

cara memelihara kelomang

ini disusun agar para pecinta dan orang yang memiliki kelomang bisa terbantu.

Cara memelihara kelomang memang tidak susah, baik dari segi perawatan, perlengkapan, dan makanannya. Berikut adalah beberapa tips cara memelihara kelomang.

Perlengkapan untuk memelihara kelomang perlengkapan untuk memelihara kelomang tidaklah sulit. sebuah akuarium atau terarium ukuran sedang cukup untuk memelihara satu atau maksimal 3 kelomang di dalamnya. untuk alas kandang, bisa diberikan pasir pantai kering atau koran bekas yang bersih. tambahkan juga hiding path berupa box dari kayu atau plastik yang agak tebal. aksesoris berupa kayu berbentuk bagus bisa ditambahkan ke dalamnya. meski kelomang termasuk hewan semi akuatik, jangan menambahkan air di dalam akuarium.

Perawatan dan makanan kelomang
tidak diperlukan perawatan dan pemeliharaan khusus untuk memelihara kelomang. cukup pastikan saja ruangan yang dipakai untuk menaruh akuarium tidak panas. untuk makanan, anda bisa memberikan kelapa dan buah-buahan seperti pepaya dan pisang. berikan makanan secukupnya dan langsung bersihkan sisa makanan kelomang jika ada yang masih tersisa.
bersihkan kandang kelomang minimal 2 minggu sekali.

demikian adalah

cara memelihara kelomang

atau umang-umang. semoga cara tersebut bisa membantu anda untuk memelihara kelomang secara baik.

41 Responses to "Cara Memelihara Kelomang atau Umang-umang"

  1. Sakdiyah SodwijoJanuary 26, 2015 at 4:23 PM

    Kalau makanannya timun bisa, tidak? Makasih.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Drh Fira SoficaJanuary 26, 2015 at 10:33 PM

      bisa kok.... sayuran bisa dijadikan makanan kelomang.. :)

      Delete
  2. UnknownJanuary 29, 2015 at 10:14 PM

    kacang banjang bisa gak?

    ReplyDelete
  3. Travelling Asik January 31, 2015 at 6:40 PM

    Wortel

    ReplyDelete
  4. UnknownMarch 27, 2015 at 8:39 PM

    semua buah bisa kan

    ReplyDelete
    Replies
    1. Drh Fira SoficaMarch 28, 2015 at 7:59 AM

      gak semuanya. hindari buah yang berasa asam. :)
      pepaya dan pisang lebih bagus... :)

      Delete
    2. UnknownMay 10, 2015 at 11:50 PM

      Minum air tawar ga masalah..saya punya 10 kelomang baru dan besar2

      Delete
    3. UnknownMay 10, 2015 at 11:50 PM

      Minum air tawar ga masalah..saya punya 10 kelomang baru dan besar2

      Delete
  5. UnknownMay 11, 2015 at 8:05 PM

    kalau kol bisa ga?? makasih :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Drh Fira SoficaMay 14, 2015 at 2:14 PM

      bisa mas... maaf baru bales, saya abis sakit kemaren...

      Delete
  6. UnknownJuly 20, 2015 at 10:38 AM

    bahas lebih banyak lagi tentang kelomang dong mbak dokter

    ReplyDelete
  7. UnknownOctober 4, 2015 at 12:14 PM

    Klo kol dan wortel bisa berarti bisa juga donk dikasih bakwan?? Heheeee... Okee bu dokter artikelnya bermanfaat, saya baru mulai pelihara kelomang setelah kura2 dan kelinci.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Drh Fira SoficaOctober 4, 2015 at 6:52 PM

      hahahahaha. klo bakwan kan mengandung minyak mas... :D

      Delete
  8. harisJanuary 30, 2016 at 12:49 PM

    Jadi gak perlu dikasih air tawar maupun asin ya?

    ReplyDelete
  9. UnknownFebruary 3, 2016 at 11:30 AM

    cara membedakan kelomng jantan dan betina it gmna dok?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Drh Fira SoficaFebruary 3, 2016 at 7:46 PM

      akan saya share artikelnya. udah ada di list tunggu artikel.. :)

      Delete
  10. UnknownFebruary 11, 2016 at 5:27 PM

    klo dia mau minum gimana? kan dia butuh juga air, atau memang dia gak minum kuat.

    ReplyDelete
  11. UnknownFebruary 15, 2016 at 12:59 PM

    Bagus, sangat membantu :)

    ReplyDelete
  12. hari4niFebruary 22, 2016 at 3:57 PM

    di tunggu update ttg kelomang lagi bu dokter ^__^

    ReplyDelete
  13. UnknownMarch 12, 2016 at 9:49 AM

    Kalau air keran bisa gak

    ReplyDelete
  14. UnknownMarch 12, 2016 at 9:49 AM

    Kalau air keran bisa gak

    ReplyDelete
    Replies
    1. Drh Fira SoficaMarch 12, 2016 at 9:59 AM

      pastikan air kerannya murni, tanpa kandungan zat besi berlebih dan kaporit dll... :)

      Delete
  15. UnknownJune 2, 2016 at 12:20 PM

    kalo alasnya pakai kain bekas, bisa?

    ReplyDelete
  16. UnknownJune 9, 2016 at 7:03 PM

    This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  17. UnknownJune 9, 2016 at 7:05 PM

    klo kelomang.n nyopotin salah satu anggota tubuh.n missal.n tangan.n knp ? gmn cara pegobatan.n ?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Drh Fira SoficaJune 14, 2016 at 9:36 AM

      perlu diketahui kenapa dia mencopotkan tangannya. biasanya sih dikarenakan stress atau penyakit... jadi sebaiknya dianalisa dulu kenapa... :)

      maaf baru balas, mbak.... :(

      Delete
  18. UnknownJuly 29, 2016 at 1:13 PM

    Kalau dikasih makan timun suri bisa gak yaa?

    ReplyDelete
  19. UnknownAugust 27, 2016 at 12:24 PM

    Kalau umang2 bisa di budidayakan gak ya bu? Trus gimana kita membedakan yg jantan dan betina? Bagi info bu ya ttg budidaya umang2..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Drh Fira SoficaAugust 28, 2016 at 2:59 PM

      setahu saya sih belum ada ya yang ternak umang-umang atau budidaya umang umang.
      mungkin nanti saya riset tentang cara kembang biak umang-umang... nanti saya publish artikelnya... :)

      Delete
  20. UnknownOctober 19, 2016 at 12:07 AM

    Maaf bu dokter saya mau nambahin....
    sebenarnya kelomang/hermit crab ini di dlm crabitatnya perlu air tawar&air laut kl g ada air laut pakai air tawar diberi garam ikan air tawar bwt minum air laut bwt mandi dan kl bs jangan di beri udang kering kl mau kasih udang mending di bakar udangnya br di berikan

    ReplyDelete
    Replies
    1. Drh Fira SoficaOctober 19, 2016 at 6:52 AM

      wah, makasih banyak atas tambahannya, mas... :D
      kalo ada info2 lain mengenai hermit crab atau kelomang, saya dengan senang hati mempublishnya. tentu dengan credit nama mas di artikelnya...

      Delete
  21. UnknownOctober 19, 2016 at 11:35 AM

    keren nih, tengkiyu

    ReplyDelete

Komentar anda akan dimoderasi oleh Admin.
Pesan anda akan langsung dibalas oleh Drh. Fira Sovica.

Subscribe to: Post Comments (Atom)