Kepala Ular Terbalik, Apa Penyakitnya? | Drh. Fira Sovica

Penyakit yang menyebabkan kepala ular terbalik memang menjadi momok mengerikan bagi anda yang memelihara ular. Penyebab kenapa ular terbalik atau bahkan seluruh badan ular terbalik memang sering ditanyakan kepala saya. Artikel penyakit ular terbalik ini akan menjawab keresahan anda mengenai penyebab ular terbalik. Artikel ini ada kaitannya dengan artikel cara memelihara ball python.

Image taken from https://www.maxpixel.net/Constrictor-Python-Ball-Python-Snake-Cute-Beauty-733377

Ada beberapa kemungkinan kenapa ular anda terbalik, diantaranya adalah sebagai berikut:

• Penyebab pertama kenapa ular terbalik adalah karena penyakit Inclusion Body Disease.
Saya sangat berharap ular anda tidak terkena penyakit Inclusion Body Disease, dikarenakan penyakit ini amat sangat berbahaya dan mematikan. Penyebab penyakit ini adalah karena virus. Untungnya, Inclusion Body Disease hanya terjadi kepada ular jenis python dan boa. Maka, hal pertama yang harus anda lakukan adalah mengecek apakah jenis ular peliharaan anda yang sedang sakit termasuk keluarga python atau boa. Penyakit Inclusion Body Disease ditandai juga dengan nafsu makan berhenti samasekali, ular kelihatan kurus, ular muntah, ular tidak merespon atau kelihatan lesu, susah bernafas, dan tubuh atau kepala ular terbalik. Jika ular peliharaan anda termasuk jenis ular python atau boa, serta memiliki tanda-tanda IBD seperti yang sudah saya sebutkan, saya menyarankan agar anda membawa ular peliharaan anda secepat mungkin ke dokter hewan.
• Penyebab kedua yang menjawab sebab ular sering membalikkan tubuh adalah karena sedang mencerna makanan atau sedang mengandung telur-muda.
Jika jenis ular peliharaan anda bukan termasuk jenis python atau boa, serta tidak memiliki gejala IBD seperti yang sudah saya sebutkan di atas namun tetap saja ular anda sering memutar-balikkan tubuhnya, kemungkinannya adalah dia sedang mencerna makanan yang terlalu besar atau sedang mengandung telurnya. Jika memang ular anda baru diberi makan atau sedang dalam proses dikawinkan, biarkan saja, dan jangan disentuh dalam beberapa hari. Biasanya, ular akan kembali seperti semula setelah beberapa hari jika memang tidak adanya penyakit lain. Jika dalam waktu 20 hari ular anda masih saja dalam posisi terbalik, segera bawa ular tersebut ke dokter hewan terdekat untuk dicek.

Ada beberapa langkah pencegahan yang bisa anda lakukan untuk mencegah agar kepala ular anda tidak terbalik karena sebab tersebut di atas. Berikut adalah sebagai berikut:

1. Berikan makanan yang tepat, baik secara jenis makanan dan porsi pemberiannya.
Jangan berikan makananan yang tidak tepat untuk ular anda. Maka, penting untuk riset mengenai apa jenis makanan untuk ular peliharaan anda. Anda bisa membaca artikel saya tentang jenis makanan yang tepat untuk ular.
2. Jangan menyentuh ular disaat yang tidak tepat.
Misalnya, setelah diberi makan, atau saat sedang dikawinkan.
3. Jaga agar daya tahan tubuh ular tetap kuat dengan makanan yang cukup, serta pemberian suplemen.

Demikian adalah penyebab kenapa tubuh ular terbalik. Semoga artikel singkat ini bisa menjadi bahan dan manfaat bagi anda semua. Ada pertanyaan? Silakan ajukan di kolom komentar. Terima kasih. (FS)